assalamualaikum wr.wb
Salam Lestari...
Puji syukur kita ucapkan pada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmatnya kepada kita semua sehingga kami dapat melakukan perjalanan Expedisi Gunung kerinci, salawat beserta salam kita kirimkan buat nabiyuna Muhammad Saw yang telah membawa kita ke jalan yang lurus yang di redhai Allah SWT।
Perjalan kami ini merupakan perjalanan pertama oleh Anggota Tetap MPA Jamarsingsia STAIN Sjeh M.Djamil Djambek Bukittingi dalam pendakian Expedisi Gunung, keluar daerah selama tiga tahun belakangan ini, yang di wakili oleh :
1. Harol sehendra (Suhe)
2. Eri satria (Kari/datuak)
3. Fauzan azim (Najim)
рек Firdaus tonero (Ushi/nero)
5. Asep kurniawan (C-koer)
Kami memilih Gunung kerinci untuk Expedisi ini karna Gunung kerinci merupakan gunung Api tertinggi di Indonesia (4805 mdpl) dan merupakan gunung nomor dua tertinggi di antara gunung-gunung yang ada di indonesia, disamping itu kami memilih Gunung kerinci karna jarak tempuh yang tidak terlalu jauh dari kota Bukittinggi dan mempunyai akses transportasi yang mudah dari kota Bukittinggi.
Awal keberangkatan (jumat , 24-februari-2012)
Pukul 13.30 Wib tepat kami semua telah berkumpul di rumah saya sendiri (najim) Obay padang lua, yang merupakan usulan dari salah seorang rekan kami SUHE karna inyo ingin mambali rokok Lintiang... yang merupakan rokok favorit Anggota Tetap MPA Jamarsingsia angakat ke-VIII,, jam 13.40 kami naik oto daihatsu (BA 2183 BG) yang isinyo kami baranam jo pak sopir..... dan sampai di MASKER (mapala STAIN Kerinci) pukul 02.30 Wib.
Awal Pendakian (Sabtu , 25-februari-2012)
Pukul 12.30 Wib kami berlima tambah satu orang rekan kami dari MASKER, kami sampai di tugu Macan Kayu Aro, dan melanjutkan perjalanan ke Pos lapor >> Pintu Rimbo >> Pos I ( 1800 mdpl ) >> Pos II ( 1909 mdpl )>> Pos III ( 2000 mdpl ) dan sampai shelter I ( 2225 mdpl ) pukul 18।30 Wib tempat Camp pertama kami, dari pintu rimbo sampai ke Shelter I masih agak rawan untuk tempat pendirian Camp, karna masih banyak binatang buas yang berlalu lalang disekitar Pos-pos tersebut. Tapi kami memaksakan untuk Camp di sini karna SUHE laatiah,,,,
alasannyo batagang malam....
Ha.....ha, kecenyo “Inyo surang se yang latiah..””.
Setelah itu kami berbagi tugas USHY & C-KOER mendirikan tenda, KARI & SUHE jadi PJ api (mancari kayu), dan saya sendiri memasak nasi dan samba, yang mana hidangan malam to samba sarden ala Najim Obay...
Jam 22.00 lalok bakalumun. . .
Lanjut Pendakian (minggu , 26 februari 2012)
Wake up 08.00 Wib.
Sarapan pagi, packing dan pukul 10.25 kami berangkat dari shelter I menuju shelter II ( 2510 mdpl ) dengan kondisi medan yang cukup terjal tapi mengasyikan,jauh berbeda dengan rote sebelumnya yang masih melandai dan sangat melelahkan.
12.40 Wib kami sampai di shelter II dan kami istirahat cukup lama di sini, karna kabut disertai gerimis menyelimuti kami.
Tapi itu tidak menghalangi niat kami untuk menuju TOP of Kerinci., Pukul 15.20 wib kami meneruskan perjalanan menuju Shelter III ( 3073 mdpl ) walaupun dengan scrambling yaitu pendakian yang membutuhkan bantuan tangan untuk keseimbangan, karna kondisi medan yang Terjal.
Sampai di Shelter III pukul 16.22 Wib, barulah kami dapat menikmati keindahan gunung kerinci walaupun hanya beberapa saat, karna kabut tebal kembali menutupi samudra hindia dan seluruh pemandangan indah ke arah Danau Gunung Tujuh maupun ke Kota Kerinci.
Pukul 18.30 wib kami selesai mendirikan satu tenda yang cukup kokoh yang di lapisi plastik bivak dan plasyit tenda yang satunya lagi.. kami sengaja hanya mendirikan satu tenda tersebut agar suhu didalam tenda tidak terlalu dingin dan ini kami rasa cukup untuk berenam orang....
Bertepatan dengan berdirinya tenda tersebut , hujan dan badai pun menhadang tenda kami...
Kami tak dapat berbuat apa-apa kecuali memasak nasi, itupun kami lakukan di dalam tenda dengan penuh hati-hati untuk meminimalisir resiko hal yang tidak di inginkan.
Kira-kira pukul 10.00 Wib lagi asyik-asyik karauke sambil meminum teh yang di iringi hujan lebat dan badai, tiba-tiba terdengar suara telapak kaki berlari menuju tenda kami , kamipun diam sejenak ..
..
..
Pak “boleh kami numpang bataduah di lua...?”
“Buliah....” jawab kami (sembari membuka tenda ...)
“Dalam selah duduak Pak ...!”
“Teh gai lae ko a.....”
Rupanya kami kedatangan tamu pemuda setempat yang kemalaman, tanpa banyak cakap kami menyuruh mereka masuk kedalam tenda, dan menghidangkan dua gelas teh untuk mereka berempat.
Creck...
(ROKOK KARIIIIIIII...... ... ... )
Matian rokok to... asok a.......
Hujan pun tak kunjung henti ,, kami pun terus bercakap-cakap hingga pukul 01.00 Wib, (Senin , 27 februari 2012)
Tidak bisa dibayangkan bagaimana akan tidur dalam satu tenda yang isi maksimal tenda tersebut hanya enam orang, tetapi malah di isi oleh sebelas orang, kamipun tudur bergantian...
Itu kami nikmati hingga pukul 05.00 Wib..
Wwwkkwwwk.
Pukul 05.10 Wib SUHE, C-KOER, KARI, NERO keluar dari tenda , dan berteriak ,,,,,
Mantap kawan......!
Ndak do lae......
“Jagoan najim to a.....” (kece SUHE)
Jam 06.00 Wib saya bagun....
Streching lansung beragakat ke puncak bersama-sama,,,
Kami sampai di tugu yudha pukul 08.30, yang kira-kira setengah jam lagi sampai di TOP Kerinci (3805 mdpl),, tapi di karnakan kabut yang sangat tebal menghalangi kami untuk sampai menuju TOP, dan kami tidak mau memaksakanya, kami ingat pesan bapak yang berada di pos lapor bahwasanya “status gunung masih waspada, kalo sudah lewat jam 07.00 Wib jangan di paksakan untuk naik k Puncak”...
Pukul 09.00 Wib, Dengan penuh pertimbangan yang berat kami memutuskan untuk turun menuju Camp di Shelter III,
Tapi kami yakin di lain kesempatan kami akan mencapai puncak kerinci....
Semangat truss kawan-kawan,,,,,!!!
Pukul 10.00 Wib kami sampai di shelter III, istirahat , packing.., dan pukul 13.00 Wib kami turun sampai di tugu macan pukul 17.00 Wib ...
Barulah kami lanjut basecamp MASKER.
Lalok lo liak...
Dan keesokan harinya selasa, 28-februari 2012 kami berangkat ke Bukittinggi.
Good by Kerinci...!!!
Wassalam...